Peringatan Isra Mi'raj 27 Rajab 1440 Hijriyah pada tahun ini akan jatuh tepat pada tanggal 3 april 2019 Masehi
Dalam setiap peristiwa besar tentu akan ada hikmah yang besar pula di dalamnya.
Hikmah dari peristiwa isra dan mi'rajnya Nabi Muhammad dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa salah satunya adalah perintah shalat dari Allah SWT melalui baginda Rasulullah SAW.
Dalam setiap peristiwa besar tentu akan ada hikmah yang besar pula di dalamnya.
Hikmah dari peristiwa isra dan mi'rajnya Nabi Muhammad dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa salah satunya adalah perintah shalat dari Allah SWT melalui baginda Rasulullah SAW.
Isra Mi'raj merupakan salah satu Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) yang kerap diselenggarakan setiap tahun oleh umat Islam tidak terkecuali di Indonesia.
Peristiwa Isra Mi'raj adalah sebuah moment yang agung bagi umat islam, karena dengan peristiwa tersebut Allah menurunkan perintah shalat kepada umat islam melalui baginda Nabi Muhammad Saw.
Meskipun perintah shalat awalnya sebanyak 50 rakaat,namun dengan kebesaran dan kasih sayang Allah, akhirnya nabi muhammad mendapatkan perintah shalat sebanyak 17 rakaat dalam sehari semalam yang tedrbagi dalam 5 waktu, yakni 2 rakaat shalat shubuh, 4 rakaat zuhur, 4 rakaat ashar, 3 rakaat maghrib dan 4 shalat isya.
Berikut adalah kisah pertama kali perintah shalat yang didapat saat peristiwa isra dan miraj. Perintah shalat tersebut kemudian menjadi sebuah ibadah yang wajib Hukumnya bagi setiap orang islam
"Lalu Allah mewahyukan kepadaku apa yang Dia wahyukan. Allah mewajibkan kepadaku 50 rakaat shalat sehari semalam.Kemudian saya turun menemui Musa AS. Lalu dia bertanya: “Apa yang diwajibkan Tuhanmu atas ummatmu?”. Saya menjawab: “50 shalat”.
Dia berkata: “Kembalilah kepada Tuhanmu dan mintalah keringanan, karena sesungguhnya ummatmu tidak akan mampu mengerjakannya.
Sesungguhnya saya telah menguji dan mencoba Bani Israil”. Beliau bersabda :“Maka sayapun kembali kepada Tuhanku seraya berkata: “Wahai Tuhanku, ringankanlah untuk ummatku”.
Maka dikurangi dariku 5 shalat. Kemudian saya kembali kepada Musa dan berkata:“Allah mengurangi untukku 5 shalat”.
Dia berkata:“Sesungguhnya umatmu tidak akan mampu mengerjakannya, maka kembalilah kepada Tuhanmu dan mintalah keringanan”. Maka terus menerus saya pulang balik antara Tuhanku Tabaraka wa Ta’ala dan Musa AS, sampai pada akhirnya Allah berfirman:“Wahai Muhammad, sesungguhnya ini adalah 5 shalat sehari semalam, setiap salat (pahalanya) 10, maka semuanya 50 shalat.
Barangsiapa yang meniatkan kejelekan lalu dia tidak mengerjakannya, maka tidak ditulis (dosa baginya) sedikitpun. Jika dia mengerjakannya, maka ditulis(baginya) satu kejelekan”. Kemudian saya turun sampai saya bertemu dengan Musa AS seraya aku ceritakan hal ini kepadanya. Dia berkata: “Kembalilah kepada Tuhanmu dan mintalah keringanan”, maka sayapun berkata: “Sungguh saya telah kembali kepada Tuhanku sampai sayapun malu kepada-Nya”. (H.R Muslim 162).
Demikian artikel seputar hikmah isra mi'raj nabi muhammad saw dalam menerima perintah shalat 5 waktu dari Allah SWT.
Meskipun perintah shalat awalnya sebanyak 50 rakaat,namun dengan kebesaran dan kasih sayang Allah, akhirnya nabi muhammad mendapatkan perintah shalat sebanyak 17 rakaat dalam sehari semalam yang tedrbagi dalam 5 waktu, yakni 2 rakaat shalat shubuh, 4 rakaat zuhur, 4 rakaat ashar, 3 rakaat maghrib dan 4 shalat isya.
Berikut adalah kisah pertama kali perintah shalat yang didapat saat peristiwa isra dan miraj. Perintah shalat tersebut kemudian menjadi sebuah ibadah yang wajib Hukumnya bagi setiap orang islam
"Lalu Allah mewahyukan kepadaku apa yang Dia wahyukan. Allah mewajibkan kepadaku 50 rakaat shalat sehari semalam.Kemudian saya turun menemui Musa AS. Lalu dia bertanya: “Apa yang diwajibkan Tuhanmu atas ummatmu?”. Saya menjawab: “50 shalat”.
Dia berkata: “Kembalilah kepada Tuhanmu dan mintalah keringanan, karena sesungguhnya ummatmu tidak akan mampu mengerjakannya.
Sesungguhnya saya telah menguji dan mencoba Bani Israil”. Beliau bersabda :“Maka sayapun kembali kepada Tuhanku seraya berkata: “Wahai Tuhanku, ringankanlah untuk ummatku”.
Maka dikurangi dariku 5 shalat. Kemudian saya kembali kepada Musa dan berkata:“Allah mengurangi untukku 5 shalat”.
Dia berkata:“Sesungguhnya umatmu tidak akan mampu mengerjakannya, maka kembalilah kepada Tuhanmu dan mintalah keringanan”. Maka terus menerus saya pulang balik antara Tuhanku Tabaraka wa Ta’ala dan Musa AS, sampai pada akhirnya Allah berfirman:“Wahai Muhammad, sesungguhnya ini adalah 5 shalat sehari semalam, setiap salat (pahalanya) 10, maka semuanya 50 shalat.
Barangsiapa yang meniatkan kejelekan lalu dia tidak mengerjakannya, maka tidak ditulis (dosa baginya) sedikitpun. Jika dia mengerjakannya, maka ditulis(baginya) satu kejelekan”. Kemudian saya turun sampai saya bertemu dengan Musa AS seraya aku ceritakan hal ini kepadanya. Dia berkata: “Kembalilah kepada Tuhanmu dan mintalah keringanan”, maka sayapun berkata: “Sungguh saya telah kembali kepada Tuhanku sampai sayapun malu kepada-Nya”. (H.R Muslim 162).
Demikian artikel seputar hikmah isra mi'raj nabi muhammad saw dalam menerima perintah shalat 5 waktu dari Allah SWT.