Mengungkap Pesona Masjid Pintu 1000 Tangerang Edisi Terbaru :
Tangerang merupakan salah satu sudut kota yang memiliki sejarah peradaban islam yang sangat panjang dan unik,salah satu bukti penyebaran Islam di kota Tangerang adalah adanya Masjid Pintu Seribu yang sudah terkenal dan termashur ke ke pelosok Indonesia dan bahkan ke manca negara .Secara geografis,Kota Tangerang letaknya sangat berdekatan sekali dengan pusat pemerintahan Propinsi Banten yang terkenal dengan nuansa wisata religinya.
Bicara soal masjid,di Tangerang sendiri terdapat beberapa masjid yang mungkin bisa anda jadikan sebagai referensi wisata religi anda dan keluarga diantaranya yaitu masjid Al-A’zhom yang juga memiliki beberapa keunikan dan merupakan masjid terbesar di Asia Tenggara.
SEJARAH
Tangerang merupakan salah satu sudut kota yang memiliki sejarah peradaban islam yang sangat panjang dan unik,salah satu bukti penyebaran Islam di kota Tangerang adalah adanya Masjid Pintu Seribu yang sudah terkenal dan termashur ke ke pelosok Indonesia dan bahkan ke manca negara .Secara geografis,Kota Tangerang letaknya sangat berdekatan sekali dengan pusat pemerintahan Propinsi Banten yang terkenal dengan nuansa wisata religinya.
Bicara soal masjid,di Tangerang sendiri terdapat beberapa masjid yang mungkin bisa anda jadikan sebagai referensi wisata religi anda dan keluarga diantaranya yaitu masjid Al-A’zhom yang juga memiliki beberapa keunikan dan merupakan masjid terbesar di Asia Tenggara.
SEJARAH
Masjid Pintu Seribu diperikirakan dibangun pada tahun 1978 dan merupakan salah satu bukti kuat adanya penyebaran Agama Islam di Kota Tangerang,Menurut cerita dari warga setempat,penyebaran Agama Islam di wilayah tersebut khususnya yang berdekatan dengan masjid dilakukan dengan cara membagi-bagikan sembako ke seluruh warga sekitar.
Secara administratif Masjid ini terletak di Kota Tangerang tepatnya di Daerah Kp. Bayur RT.01/03 Kelurahan Periuk Jaya Kecamatan Periuk Kota Tangerang Propinsi Banten, berdekatan dengan Kabupaten Tangerang.Konon Masjid ini didirikan oleh seorang santri dari keturunan Bangsa Arab yang diberi gelar Al-Faqir Mahdi Hasan Al-Qudratillah Al Muqoddam, menimba ilmu di pesantren Rawa Bokor asuhan Syekh Hami Abas,Beliau merupakan salah satu penyebar agama Islam di wilayah Tangerang dan telah meninggal pada tanggal 1 Ramadhan 2012 yang lalu.Saat ini kepengurusan Masjid diserahkan kepada empat keturunannya yaitu Khairul Zaman, Khainul Yakin, Fatwa Paku Alam, dan Khairullah.
KEUNIKAN ARSITEKTUR
Masjid pintu 1000 ini memiliki 3 lantai dengan fungsi yang berbeda-beda.Lantai pertama biasanya digunakan khusus untuk kegiatan berzikir sedangkan lantai ke dua dan ke tiga digunakan untuk sholat,pengajian dan kegiatan religi lainnya.
Jika anda perhatikan dari kejauhan,dari belakang masjid ini sama sekali tidak mencirikan bangunan sebuah masjid justru akan tampak seperti benteng petahanan yang dilengkapi dengan pintu-pintu yang berbaris kaku dengan masing-masing ukuran yang hampir mirip.
Dan Uniknya,masjid ini tidak memiliki kubah sebagimana layaknya masjid-masjid lain di Indonesia maupun di dunia.Dibangun tanpa ada skenario desain membuat bentuk bangunan semakin tidak terarah dan mengacu pada tehnik desain campuran.Jika dilihat dari tampilan bangunan pintu-pintu gerbang yang ornamental,desain bangunan pada Masjid Pintu Seribu ini mengadaptasi bangunan zaman Baroque,Maya dan Aztec.
Di beberapa pintu tampak ornament angka 999,angka-angka ini merupakan gabungan dari makna Asmaul Husna (nama-nama Allah) yang berjumlah 99 dan jumlah wali sanga (Sembilan Wali) yang merupakan ulama-ulama besar yang menyebarkan agama Islam di pulau Jawa Indonesia.
Sembilan nama wali sanga tersebut adalah
1. Sunan Maulana Malik Ibrahim
2. Sunan Sunan Ampel
3.Sunan Bonang
4. Sunan Giri
5. Sunan Kudus
6. Sunan Muria
7. Sunan Kalijaga
8.Sunan Drajad
9.Sunan Gunung Jati
Keunikan lainnya yang tampak di Masjid Pintu Seribu ini adalah adanya beberapa Mushola yang terdapat di dalamnya,setidaknya ada 6 musholla yang masing-masing diberi nama mushola Fathulqorib, Tanbihul-Alqofilin, Durojatun Annasikin, Safinatu-Jannah, Fatimah dan mushola Ratu Ayu.
Selain itu ada pula satu ruangan yang disebut Ruang Tasbih yaitu sebuah ruangan yang sering di gunakan oleh sang pendiri masjid yakni Al-Faqir untuk melakukan dzikir dan bermunajat kepada sang pencipta alam semesta yakni Allahu Azza Wajalla.
Di dalam ruangan ini terdapat Tasbih dengan ukuran yang sangat besar dengan jumlah butir tasbih sebanyak 99 dengan memiliki ukuran masing-masing berdiameter 10 cm atau setara dengan kepalan tangan orang dewasa.
POPULARITAS
Soal popularitas,Masjid Pintu Seribu/1000 yang sekarang diberi nama Masjid NURUL YAKIN rupanya bukan tempat wisata religi yang yang hanya terkenal di kota Tangerang saja namun juga sudah terdengar di beberapa kota besar lainnya di Indonesia.Banyak para penikmat wisata religi dari luar daerah kota tangerang seperti Bandung,Jakarta,Karawang,Cirebon,bahkan Aceh dan Kalimantan yang berkunjung dan berziarah ke tempat ini.
Menurut salah satu pengurus Masjid, H. Abdul Karim.Para penziarah dari luar daerah biasanya berdatangan pada hari-hari besar Islam seperti Maulid Nabi,Isra Mi’raj dan bahkan pada bulan Ramadhan.Saat – saat seperti itulah suasana masjid akan tampak lebh ramai
Sementara menurut Supandi.S yang juga masih seorang pengurus Masjid Pintu Seribu,beliau menuturkan “Masjid ini bukan hanya terkenal di Indonesia tapi juga sudah ke Manca Negara seperti Hongkong,Malaysia,Taiwan dan Singapura.
Dari berbagai keunikan yang ada di Masjid pintu seribu Ini,Ruangan Tasbih menjadi destinasi favorit para penziarah dari manca Negara tersebut,banyak dari mereka yang penasaran dengan bentuk Tasbih Raksasa yang terdapat tulisan Al-qur’an yang ada di masjid ini”. Masih menurut Supandi “pada umumnya mereka merasa kagum akan bentuk tasbih tersebut”
Demikianlah penelusuran singkat masjid pintu 1000 dari berbagai sumber yang bisa saya berikan untuk anda.
Semoga bermanfaat dan jangan lupa untuk menyempatkan berziarah sambil menikmati pesona unik Masjid Pintu Seribu Kota Tangerang
